RIAU24.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memilih santai dengan utang pemerintah hingga akhir Juni 2025 mencapai Rp 9.138,05 triliun atau setara dengan 39,86 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Dia tak khawatir karena rasio utang tersebut masih berada pada level aman, dikutip dari kompas.com, Sabtu, 11 Oktober 2025.
"Ini karena masih di bawah ambang batas 60 persen PDB sebagaimana yang diatur dalam Undang-undang (UU) Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara," ujarnya.
"Rp 9.000 triliun itu masih 39 persen dari PDB, dari standar ukuran internasional masih aman," ujarnya.
Tambahnya, keamanan utang suatu negara tidak dapat dilihat secara nominal, tapi dilihat dari kemampuan membayar dan kondisi ekonomi negara.
Jika melihat negara-negara maju, justru rasio utangnya berkali lipat dari Indonesia.
Misalnya seperti negara-negara di Eropa rasionya di atas 80 persen, Jerman hampir 100 persen, Amerika Serikat (AS) lebih dari 100 persen, dan Jepang lebih dari 250 persen.
