RIAU24.COM - Anggota Komisi XII DPR RI, Syafruddin menginingkan seluruh produsen air minum dalam kemasan (AMDK) di Indonesia diaudit.
Audit mencakup sumber pengambilan air, izin eksploitasi, hingga kesesuaian label produk dengan kenyataan di lapangan.
“Kita bicara soal sumber kehidupan. Negara tidak boleh diam ketika air sumber daya yang menjadi hak rakyat dimanipulasi demi keuntungan bisnis," ujarnya.
Hal ini menurutnya demi menjaga kedaulatan sumber daya air nasional, dikutip dari rmol.id, Senin, 27 Oktober 2025.
“Air adalah salah satu wujud krusial kedaulatan negara. Kalau air saja dikuasai orang asing, ditambah lagi muncul dugaan ketidaksesuaian produksi, lalu di mana letak kedaulatan kita?" ujarnya.
Untuk diketahui, temuan mengejutkan dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu pabrik air kemasan merek Aqua di Subang.
Dalam kunjungannya itu, Dedi mendapati bahwa air yang digunakan pabrik tersebut bukan bersumber dari air pegunungan sebagaimana selama ini diklaim dalam kemasannya.