RIAU24.COM - Makarius Anwar menggelar pertemuan bersama perwakilan Internasional Organization for Migration (IOM),yang digelar di ruang rapat kediamanan Walikota pada, Selasa (6/5/2025) dalam pertemuan ini membahas tentang kondisi terkini para pungungsi Rohingnya di Kota Pekanbaru yang jumlahnya terus meningkat.
Pada pertemuan tersebut Markarius menyampaikan permohonan kepada pemerintahan Amerika Serikat dan Uni Eropa untuk menyalurkan bantuan kemanusian melalui Internasional Organizatiom for Migratiom (IOM) yang disalurkan kepada pemerintahan Indonesia untulkmembantu penanganan para pengungsi.
Wakil Walikota Pekanbaru Makarius menyatakan harapannya agar pertemuan ini bisa menjadi bukti nyata atas kondisi terkini para pengungsi yang kini masih tinggal ditenda - tenda darurat yang dibangun di lahan milik masyarakat.
Dilansir dari akun Tiktok GoRiaucom yang di upload pada (07/5/2025) yang udah ditonton sebanyak 1015 kali, Pemerintahan Kota Pekanbaru telah mengusulkan pemindahan pengungsi Rohingnya ke Rusunawa, namun pemerintahan Kota Pekanbaru mengharapkan bahwa biaya operasional tersebut diharapkan dapat ditanggung oleh pemerintahan Amerika dan Uni Eropa.
Keputusan yang di buat oleh pemerintahan Kota Pekanbaru menimbulkan beragam tanggapan masyarakat di media sosial.
“Pulau di Riau itu banyak, coba di buat pemungkiman di pulau terluar itu…kasih tenda dan pancing biar bisa bertahan hidup,” ujar netizen.
“Udah kemana – mana orang ni,” ujur netizen lainnya.
“Bisa di jamin gak ke pindahan mereka gak ngerusuh di sekitaran pemukiman rusun? Maklumlah isu-isu tentang perilaku mereka,” ucap netizen.
(sumi)