RIAU24.COM - Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais menyalahkan buzzer milik Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi.
Hal ini karena keberadaan mereka menjadi biang kerok konflik internal berkepanjangan dikutip dari rmol.id, Rabu 30 April 2025.
"Pemerintah Jokowi di awal kepresidenannya nekat membiayai manusia-manusia buzzer atau influencer untuk membenar-benarkan kebijakan rezim Jokowi," sebutnya melalui akun media sosial X.
Tambahnya, seluruh omongan buzzer tersebut arah tujuannya hanya dua.
"Pertama adalah memuji dan memuja rezim Jokowi," sebutnya.
"Kedua mendamprat dengan sumpah serapah para tokoh masyarakat yang masih berpikir waras," tambahnya.
Dia menyayangkan, para buzzer tersebut sebagian berasal dari kalangan terdidik lulusan lulusan S1, S2, hingga S3.