RIAU24.COM -Jenazah Basri, salah satu korban dari penembakan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APPM) akan dimakamkan di kampung halamannya, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, Rabu (29/1) malam.
Pemakaman dilakukan setelah jenazah tiba di rumah duka dari perjalanan darat menggunakan mobil ambulans dari Kota Pekanbaru.
Serah terima jenazah dilakukan oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kemenlu RI, Judha Nugraha didampingi Kepala BP3MI Riau Fanny Wahyu Kurniawan dan Pj Gubernur Riau.
"Langsung proses serah terima ke pihak keluarga dan dimakamkan," kata Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Provinsi Riau, Fanny Wahyu Kurniawan saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (29/1).
Fanny mengatakan masih ada empat WNI luka-luka korban penembakan Aparat Maritim Malaysia dirawat di rumah sakit Malaysia.
Keempat WNI itu, satu orang warga Riau, satu warga Kepulauan Riau, dan dua warga Aceh.
Menurutnya, belum ada informasi kapan akan dipulangkan ke Indonesia karena masih proses pemeriksaan oleh Polisi Malaysia.
(***)