RIAU24.COM - Tahun Baru">Tahun Baru Imlek yang ditunggu-tunggu, juga dikenal sebagai perayaan Tahun Baru Imlek telah resmi dimulai hari ini, 29 Januari 2025.
Menandai kedatangan Tahun Ular, festival ini diamati oleh jutaan orang di seluruh dunia, dengan hari libur nasional yang diperpanjang dari 28 Januari hingga 4 Februari.
Perayaan akan diakhiri dengan Festival Lentera pada 12 Februari, melambangkan awal dan persatuan yang baru.
Pentingnya Tahun Ular
Menurut zodiak China, setiap tahun dikaitkan dengan salah satu dari 12 hewan, yang memengaruhi energi dan karakteristik tahun tersebut.
The Snake, yang mewakili kebijaksanaan, intuisi, dan keanggunan, menjadi pusat perhatian pada tahun 2025.
Pakar feng shui Thierry Chow menyarankan bahwa tahun ini dapat membawa perubahan yang signifikan, membuat kemampuan beradaptasi menjadi penting.
Apa yang diharapkan di tahun 2025?
Prakiraan astrologi menunjukkan bahwa tahun 2025, dipengaruhi oleh unsur-unsur api, logam, dan bumi, bisa menjadi tahun ketegangan yang meningkat dan ketidakpastian.
Para ahli memperingatkan kemungkinan tantangan global, mendesak orang untuk tetap waspada dan merangkul fleksibilitas dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka.
Tahun Baru Imlek 2025: Sejarah
Tahun Baru Imlek menelusuri asal-usulnya ke legenda Nian, binatang mitos yang diyakini mendatangkan malapetaka di desa-desa.
Untuk melindungi diri mereka sendiri, orang-orang menggunakan dekorasi merah dan petasan, tradisi yang terus mendefinisikan perayaan hari ini.
Reuni keluarga, pesta akbar, parade, dan pertukaran amplop merah dengan uang adalah sorotan utama festival.
Perayaan memuncak dengan Festival Lentera, di mana lentera bercahaya menerangi langit malam, melambangkan harapan, pembaruan, dan janji tahun yang makmur di depan.
(***)
