RIAU24.COM - Bupati Bengkalis, Kasmarni, secara resmi membuka perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-50 Tingkat Kecamatan Mandau, Selasa 4 November 2025 di Halaman Kantor Camat Mandau.
Perhelatan MTQ yang menandai setengah abad penyelenggaraan ini berlangsung sukses dan meriah serta dihadiri oleh ribuan masyarakat di Kecamatan Mandau.
Astaka bernuansa Islami dan budaya Melayu tampil memukau, disertai berbagai persembahan yang menghibur tamu undangan serta masyarakat Kecamatan Mandau yang hadir.
Pembukaan MTQ ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Bupati Bengkalis Kasmarni, didampingi Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso, Bupati Bengkalis Ke-14 Amril Mukminin, Ketua DPRD Bengkalis Septian Nugraha, Wakil Ketua I DPRD Bengkalis M. Arsya Fadillah, Wakil Ketua II DPRD Bengkalis Hendrik Firnanda Pangaribuan, Wakil Ketua III DPRD Bengkalis Misno, serta Anggota DPRD Dapil Mandau: Syafroni Untung, Tantowi Saputra Pangaribuan, Ibra Teguh, Rosmawati Sinambela, dan Sri Mazoli.
Turut hadir pula Sekretaris Daerah Bengkalis dr. Ersan Saputra TH, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Camat Mandau Riki Rihardi, Camat Bathin Solapan Muhammad Rusydy, Camat Talang Muandau Riski Afriandy, Kapolsek Mandau AKP Pimadona, Danramil 03 Mandau Kapten CZI Suratmin, Ketua TP-PKK Kabupaten Bengkalis Hj. Siti Aisyah, Ketua DWP Kabupaten Bengkalis Ira Vandriyani Ersan, Ketua TP-PKK Kecamatan Mandau Dewi Asnidar, serta Ketua LPTQ Kecamatan Mandau H. Zulfikar Indra, Ketua MUI Mandau H. Syamsir Khan, Ketua MUI Bathin Solapan H. Abdul Kholiq, Kepala KUA Kec. Mandau Saim.
Dalam sambutannya, Bupati Kasmarni menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Camat Mandau, panitia pelaksana, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan MTQ Ke-50 Tingkat Kecamatan Mandau.
“Harapan kami, di balik kesuksesan perhelatan MTQ ini, tersimpan makna yang lebih dalam. MTQ bukan hanya ajang kompetisi untuk mencari qari, qariah, dan kafilah terbaik, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen menjadikan Al-Qur’an sebagai landasan hidup dan sumber ilmu dalam setiap langkah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ujar Kasmarni.
Lebih lanjut, Kasmarni mengatakan bahwa Al-Qur’an merupakan sumber segala ilmu pengetahuan, dimana tidak ada satu pun perkara yang terlewatkan darinya.
Nilai dan prinsip Al-Qur’an, lanjutnya, dapat menjadi sumber inspirasi dalam merumuskan kebijakan pembangunan berkelanjutan, demi terwujudnya Kecamatan Mandau yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera.
“Al-Qur’an mengandung kekuatan luar biasa dalam membantu manusia mencapai derajat tertinggi, baik spiritual, moral, sosial, maupun intelektual. Namun untuk sampai pada derajat tersebut, dibutuhkan kesungguhan dalam mengamati, menelaah, menggali, dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya,” ungkapnya.
Bupati Kasmarni juga mengajak seluruh elemen masyarakat Kecamatan Mandau untuk mempelajari dan mengimplementasikan nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan mengamalkan Al-Qur’an, kita dapat hidup dengan etika dan moral yang baik, membentuk keluarga harmonis, menuntut ilmu dengan benar, berbisnis secara adil, mengatasi konflik dengan bijak, serta berkontribusi dalam menciptakan dunia yang berkelanjutan, adil, dan harmonis. Inilah ajaran Al-Qur’an yang mengarahkan kita menjadi pengelola bumi yang baik,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Kasmarni turut menyampaikan bahwa meskipun Daerah saat ini tengah menghadapi tantangan efisiensi anggaran, Pemerintah Kabupaten Bengkalis tetap berkomitmen menjalankan berbagai program unggulan dan strategis Daerah secara optimal, terutama dalam pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan sosial.
“Termasuk program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja rentan, Insya Allah akan tetap berlanjut pada tahun 2026. Ini merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab kami dalam memberikan rasa aman serta perlindungan kepada para pekerja rentan di Daerah,” pungkasnya.