RIAU24.COM - Siak -Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Siak, Edward Pahala Situmorang, menemui Bupati Siak Afni Z di kediaman resmi Bupati di Kampung Rempak. Kunjungan tersebut untuk menyampaikan langsung kondisi Rutan Siak yang saat ini mengalami overkapasitas dan krisis air bersih.
Edward melaporkan bahwa saat ini Rutan Siak dihuni oleh 745 narapidana, jauh melampaui kapasitas ideal yang tersedia. Hal ini menimbulkan berbagai persoalan, salah satunya keterbatasan air bersih untuk kebutuhan harian para warga binaan.
“Jika penghuni berlebihan dari kapasitasnya, banyak persoalan yang muncul. Terutama terkait pasokan air PDAM yang kurang untuk mengcover seluruh narapidana. Kami sangat membutuhkan mesin PDAM untuk menyedot air dari Sungai Siak ke rutan yang jaraknya sekitar 300 meter. Kami mohon dukungan Ibu Bupati,” ujar Edward.
Ia pun berterima kasih atas waktu yang diberikan Bupati Afni di tengah kesibukannya untuk mendengarkan keluhan mereka.
Bupati Siak Afni menerima kunjungan tersebut dengan hangat. Ia menegaskan bahwa meskipun kondisi keuangan daerah saat ini sedang sulit, namun pihaknya akan menindaklanjuti permasalahan ini bersama OPD terkait.
“Kami saat ini memang tengah mengalami kondisi keuangan yang sulit, namun keluhan ini akan kami tindak. Karena kita saat ini tidak berbicara anggaran namun kita berbicara kemanusiaan. Ada 745 narapidana yang juga harus kita muliakan di luar apa yang telah mereka lakukan,” tegas Afni.
Ia menambahkan, pemerintah kabupaten saat ini sedang merapikan aset daerah dan menata skala prioritas dalam penggunaan anggaran.
“Usulan Bapak kami catat, kita prioritaskan mana yang penting. Bapak kan tahu saat ini kita tengah defisit anggaran. Tapi mungkin nanti permasalahan yang mendasar dulu yang akan kita tindak lanjuti,” tutupnya.(Lin)
