RIAU24.COM - Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran meyakini pertemuan antara PDI Perjuangan dan PAN belum tentu menghasilkan kata koalisi.
Alasannya karena PAN masih mempertimbangkan nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk diusung sebagai bacapres dikutip dari rmol.id, Minggu 4 Juni 2023.
Artinya, PAN disebutnya berada di persimpangan jalan untuk menentukan siapa jagoan yang akan didukung.
PAN sekali lagi masih belum diketahui apakah ikut dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri atau bergabung dengan Prabowo Subianto.
"Masih berproses, PAN bisa saja ke poros Megawati atau poros Prabowo," jelas Andi Yusran.
Menurutnya, jika bergabung dengan PDIP, PAN akan mengusung Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres).
PAN juga diketahui memiliki keinginan untuk membentuk poros keempat bersama Partai Golkar.
