RIAU24.COM - Joe Metheny ditangkap pada Desember 1996 dan dijatuhi hukuman atas pembunuhan.
Dalam pengakuannya, Metheny menjelaskan dirinya didorong oleh kebutuhan balas dendam yang tak terpuaskan. Dia dengan kejam memperkosa, membunuh, dan memotong-motong pelacur, pecandu narkoba, dan tunawisma.
Alih-alih mengubur atau menyembunyikan korbannya di suatu tempat rahasia, Joe Metheny mencincangnya, mencampurnya dengan daging babi, dan menyajikannya sebagai burger kepada pelanggannya di kedai barbekyu.
Metheny dihukum atas pemembunuhan dua wanita di Baltimore selama pertengahan 1990-an; Cathy Magaziner dan Kimberly Spicer, tapi dia mengaku telah membunuh 10 orang.
Setelah membunuh para wanita itu, dia menyimpan daging mereka di lemari es. Dia mengklaim bahwa tiap kali dia menjual burger-nya, tak ada satu pun pelanggan yang bisa membedakan daging babi atau daging manusia.
“Tubuh manusia rasanya sangat mirip dengan daging babi. Jika Anda mencampurnya bersama, tidak ada yang bisa membedakannya,” katanya.
Mayat Spicer ditemukan pada Desember 1996 dan beberapa hari kemudian Metheny menunjukkan kepada polisi lokasi sisa-sisa Magaziner.
Motifnya adalah memuaskan hasrat balas dendam. Dulu, ketika istri Metheny yang kecanduan narkoba membawa putra mereka dan meninggalkannya, Metheny sangat marah dan putus asa.
Pria Ini Bunuh Pelacur dan Cincang Daging Mereka Untuk Dijadikan Burger: Tak Ada yang Bisa Bedakan Daging Babi dan Manusia

kepolisian
Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.
Selasa, 20 Mei 2025
Roy Suryo Cs Vs Jokowi: Laporan Beruntun Soal Ijazah Palsu
Selasa, 20 Mei 2025
Mengejutkan, Nyeri Perut Bisa Jadi Kanker Pankreas, Ini Gejalanya
Selasa, 20 Mei 2025
Mampu Mengobati Hipertensi, Inilah Manfaat Daun Sambung Nyawa Bagi Tubuh
Selasa, 20 Mei 2025
Dari Lidah Buaya hingga Kunyit, Inilah Obat Biduran Alami yang Mudah Ditemui
Senin, 19 Mei 2025