RIAU24.COM - Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra menyebut Pemerintah Indonesia tidak mengeluarkan Visa kepada atlet Israel yang datang ke Indonesia.
Rencananya, atlet tersebut akan hadir di Jakarta untuk mengikuti kejuaraan senam artistik dunia yang diselenggarakan pada 19-25 Oktober 2025, dikutip dari rmol.id.
"Pemerintah Indonesia tidak akan memberikan visa kepada atlet Israel yang berniat untuk hadir di Jakarta," ujarnya.
Menurutnya, sikap pemerintah tersebut sejalan dengan arahan dari Presiden Prabowo Subianto.
"Pemerintah Indonesia tegas berpendirian bahwa tidak akan melakukan hubungan kontak apapun dengan pihak Israel sampai dengan Israel mengakui keberadaan negara Palestina yang merdeka," ujarnya.
Paling penting, sikap pemerintah itu juga telah dikoordinasikan dengan kementerian di bawahnya
Tambahnya, sikap pemerintah juga sejalan dengan harapan dari seluruh rakyat yang menolak keras kehadiran atlet Israel ke Indonesia, baik yang disampaikan ormas keagamaan, Majelis Ulama Indonesia (MUI), pemerintah daerah, hingga partai politik.