RIAU24.COM -Siak- Mengantisipasi datangnya puncak musim hujan, Bupati Siak Afni Zulkifli turun langsung meninjau sejumlah titik rawan banjir di Kecamatan Tualang, Minggu (31/8/2025).
Peninjauan dilakukan setelah menerima laporan adanya permukiman warga yang tergenang akibat hujan deras. Dalam kesempatan itu, Bupati Afni didampingi Camat Tualang, Mursal, dan Lurah Midawati, serta mendengarkan penjelasan teknis terkait penyempitan drainase yang menjadi penyebab utama banjir di kawasan tersebut.
Camat Tualang, Mursal, menjelaskan bahwa banjir kerap terjadi setiap musim hujan karena aliran air dari sekitar pasar tersendat akibat drainase yang sempit. Kondisi terparah terjadi di RT 5, di mana drainase sulit diperlebar karena berdempetan dengan rumah warga.
“Kemarin malam mobil saya bahkan tidak bisa melintas di Jalan Gajah Tunggal karena genangan tinggi. Hanya ada satu gorong-gorong di sana. Sementara di Binar Karya, posisi air lebih tinggi sehingga alirannya tidak masuk,” ujar Mursal.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Afni menekankan pentingnya langkah cepat. “Pak Camat, Bu Lurah, pastikan RT dan RW dikumpulkan. Ini masalah lama yang harus segera diatasi. Kita tidak bisa hanya menunggu proyek pemerintah. Puncak musim hujan sudah dekat, jangan sampai masyarakat kembali jadi korban,” tegasnya.
Untuk mempercepat langkah antisipasi, Afni menginstruksikan UPT-PU Pengairan berkantor sementara di Tualang selama satu minggu guna memantau kondisi banjir dan menyiapkan peralatan. Ia juga meminta Camat dan Lurah berkoordinasi mencari solusi swakelola, termasuk menyiagakan alat berat di lokasi.
Selain itu, ia menyarankan agar setiap 10 rumah membuat kolam retensi sederhana sebagai penampungan sementara air hujan. “Ini penting agar genangan bisa berkurang,” ujarnya.
Tidak hanya fokus pada banjir, Bupati Afni juga menyempatkan diri berdialog dengan para pedagang di sekitar Pasar Km 4. Ia meminta pedagang untuk tertib dan tidak lagi berjualan di bahu jalan karena mengganggu arus lalu lintas.
“Kami minta pedagang berjualan di dalam pasar. Kalau di bahu jalan seperti ini, sangat mengganggu pengguna jalan,” pungkasnya.
Kunjungan ini menjadi bukti komitmen Pemkab Siak dalam merespons cepat persoalan banjir sekaligus menjaga ketertiban kawasan pasar.(Lin)
