RIAU24.COM - Ketika perang antara Israel dan Iran meningkat dengan rentetan rudal yang menyerang kedua wilayah, Tentara Pertahanan Israel menyelesaikan serangan terhadap fasilitas nuklir di wilayah Isfahan.
Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Avichay Adraee turun ke X dan membagikan video tentang bagaimana tentara pertahanan menyerang fasilitas nuklir.
"Hari ini, jet tempur angkatan udara menyelesaikan serangan terhadap fasilitas nuklir milik rezim Iran di wilayah Isfahan," tulis postingan tersebut.
Juru bicara itu mengatakan bahwa proses pengolahan ulang uranium yang diperkaya sedang dilakukan di fasilitas tersebut, dan ini merupakan tahap berikutnya setelah pengayaan uranium dalam proses produksi senjata nuklir.
Menyerang fasilitas tersebut, entah bagaimana menghentikan mereka memproduksi senjata nuklir.
"Selama serangan itu, sebuah bangunan untuk memproduksi uranium metalik hancur, bersama dengan infrastruktur untuk memproses ulang uranium yang diperkaya, laboratorium, dan infrastruktur tambahan," tambahnya.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) saat ini beroperasi untuk mencegat ancaman tersebut, meminta orang untuk memasuki ruang aman setelah menerima peringatan.
Jutaan warga Israel terus berlari mencari perlindungan sementara Iran terus menembakkan lebih banyak rudal ke Israel.
IDF menyarankan orang-orang, "Anda harus memasuki tempat-tempat yang dilindungi setelah menerima peringatan dan tetap di sana sampai pengumuman baru dibuat. Keluar dari tempat yang dilindungi hanya akan diizinkan setelah menerima instruksi yang jelas; terus ikuti panduan Komando Front Dalam Negeri."
Peringatan diaktifkan beberapa waktu lalu di beberapa wilayah di Israel menyusul terdeteksinya rudal yang diluncurkan dari Iran ke wilayah mereka.
Selain itu, seorang wanita Israel terbunuh, dan sekitar 40 orang terluka akibat rentetan rudal Iran di Israel.
(***)