RIAU24.COM - Anggota Komisi XI DPR, Muhammad Kholid menggalakkan kolaborasi lintas sektor demi membangkitkan kembali peran zona keuangan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal ini dilakukan buntut keprihatinannya terhadap menurunnya penyaluran kredit untuk sektor usaha mikro dan kecil (UMKM) di daerah tersebut dikutip dari rmol.id, Minggu, 1 Juni 2025.
"Kita tadi melihat bahwa kredit untuk usaha mikro dan kecil mengalami penurunan. Ini menjadi tanda tanya besar, terlebih ketika pertumbuhan kredit nasional juga melambat. Kita harus bertanya: apa yang sedang terjadi?"tanyanya.
Kondisi seperti ini harus menjadi perhatian bersama antara pemerintah pusat.
"Termasuk pemerintah daerah, dan industri jasa keuangan, termasuk perbankan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," sebutnya.
Hal ini karena sektor keuangan semestinya harus menjadi tulang punggung yang menopang pertumbuhan industri lokal di daerah.
"Perlu ada inovasi dan kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, pusat, dan sektor jasa keuangan. Sektor keuangan pada prinsipnya harus menjadi penopang industri lokal. Maka, kebijakan industrinya pun harus diperkuat," ujarnya.