RIAU24.COM - Politikus PDIP yang juga Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima ikut mengomentari peluang Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Menurutnya, PSI memiliki independensi dalam menentukan siapakah ketua umumnya, dikutip dari detik.com, Rabu 14 Mei 2025.
"PDI menyalonkan siapa kan internal PDI, tidak dicampuri. PSI punya independensi untuk memutuskan siapa pun, itu hak setiap organisasi," ujarnya.
PDIP menghormati seluruh partai di Indonesia.
Tak hanya itu, dia pun berharap PSI dapat menjadi penguat instrumen demokrasi.
"Kongres partai kita hormati, kita menghormati seluruh partai di Indonesia ini untuk memberikan semacam pengabdian kepada bangsa lewat demokratisasi," ujarnya.
"Kita harapkan kongres PSI juga menjadikan instrumen penguatnya demokrasi dan menguatnya berbagai hal yang menyangkut dinamika nasional," sebutnya.