RIAU24.COM -Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi meluncurkan sebuah organisasi baru yang bernaam Aksi Bersama yang disebut diperuntukkan sebagai wadah diskusi masyarakat dan melakukan perbuatan baik untuk mewujudkan perubahan.
Peluncuran organisasi ini dilakukan Anies dengan sekaligus meresmikan jembatan yang dibangun secara gotong royong di Desa Cihanjuang, Pandeglang, Banten pada Rabu (14/5).
"Aksi Bersama bukan berkumpul hanya untuk berdiskusi. Tapi Aksi Bersama berkumpul untuk mewujudkan perubahan di masyarakat," kata Anies.
"Kenapa jembatan? Karena jembatan adalah pintu gerbang kesejahteraan," sambungnya.
Anies menjelaskan jembatan itu dibangun lantaran 3 bulan lalu saat ia datang ke Desa Cihanjuang, seorang anak bercerita ibunya wafat lantaran jembatan rusak.
Anak itu, kata Anies, menceritakan ibunya telat dibawa ke rumah sakit saat hamil tua lantaran jembatan yang seharusnya dilalui rusak.
"Peristiwa ini mencerminkan bahwa daerah yang jauh dari kemajuan, ada kebutuhan yang sangat mendasar, yaiti kebutuhan jembatan. Sekarang kita mulai sekarang Aksi bersama. Membangun jembatan-jembatan yang ada di desa di seluruh indonesia. Doakan agar ikhtiar ini berjalan dengan baik," ujar Anies.
Sebelumnya Anies juga sempat menghadiri deklarasi organisasi masyarakat bernama Gerakan Rakyat yang dibentuk dan dipimpin oleh juru bicaranya Sahrin Hamid.
Anies hadir dalam deklarasi ormas Gerakan Rakyat sebagai tokoh inspirasi.
Dalam sambutannya, Anies mengaku terharu karena telah mengenal seluruh anggota ormas Gerakan Rakyat bahkan sejak sebelum pelaksanaan Pilpres 2024 kemarin. Ia juga turut mengapresiasi terbentuknya ormas Gerakan Rakyat.
"Satu setengah tahun perjalanan dilewati dan sekarang berkumpul kembali mengorganisasikan diri, insyaallah menjadi awalan yang baik untuk semuanya," ujarnya.
Anies adalah peserta Pilres 2024 berpasangan dengan Muhaimin Iskandar. Sempat disebut bakal kembali maju di Pilgub DKI 2024, pada akhirnya batal karena tak ada partai yang mengusung.
(***)