RIAU24.COM -PBB pada Selasa (31/12) menyatakan otoritas pendudukan Israel telah menolak lebih dari 140 permintaan akses masuk PBB ke Jalur Gaza Utara dalam dua bulan terakhir.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Jonathan Wahittall, dari Kantor PBB untuk OCHA.
Ia menjelaskan militer terus melancarkan serangan udara di Jabaila dan wilayah sekitarnya, dengan menargetkan rumask sakit dan petugas kesehatan.
Ia menambahkan bahwa PBB telah berupaya mencapai wilayah Gaza utara selama dua bulan terakhir, namun otoritas Israel telah menolak semua permintaan tersebut lebih dari 140 kali.
Whittall mencatat keluarga-keluarga Palestina di daerah Jabalia telah hidup di bawah pengepungan Israel selama lebih dari dua bulan.
Pejabat PBB itu menekankan bahwa warga Palestina yang terpaksa mengungsi di Gaza Utara, termasuk dari saerah Jabalia, Beit Hanoun, dan Beit lahia, saat ini hidup dalam kondisi yang sangat sulit fi sekitar Kota Gaza.
(***)