RIAU24.COM - PELALAWAN - Pihak Rumah Sakit Efarina Pangkalan Kerinci memenuhi undangan Lurah Pangkalan Kerinci Timur, terkait ditemukannya limbah medis RS Efarina di Jalan Engku Lela Putra oleh warga kemarin.
"Tadi mereka (RS. Efarina) sudah datang untuk klarifikasi. Mereka mengakui limbah itu milik mereka," kata Lurah Pangkalan Kerinci Timur Edi Arifin kepada Riau24.com, Senin (11/2/2019).
Namun yang hadir hanya Humas RS. Efarina, jadi belum didapat keputusan pastinya.
"Dia berjanji akan melaporkan dan konsultasi dulu dengan pimpinannya," imbuh Lurah Edi.
Baca Juga: KPU Pelalawan Libatkan PPK untuk Cek Ulang Surat Suara Pilkada 2024
Warga menemukan limbah medis ini ditumpukan sampah, ketika warga setempat melaksanakan gotong royong Ahad (10/2/2019) kemarin.
"Melihat sampah-sampah medis yang jelas ada nama RS Efarinanya, warga langsung protes dengan mendatangi rumah sakit tersebut," sebut Edi Arifin.
Baca Juga: Kirim Stiker Paslon di Grup WA, Camat Pelalawan Diadukan ke BKN
Namun karena takut amarah warga tak terbendung, Lurah Pangkalan Kerinci Timur ini berinisiatif mengundang pihak RS Efarina ke kantor Lurah untuk klarifikasi.
"Jadi kita menunggu kebijakan RS Efarina saja, yang jelas kan itu memang limbah medis mereka," tambah Edi Arifin.(***)
R24/phi
