RIAU24.COM - Katib Syuriyah PWNU DKI Jakarta Lukman Hakim Hamid mengusulkan penyelesaian kisruh yang menimpa internal organisasi dengan menggelar islah.
"PWNU DKI Jakarta memohon kepada Mustasyar PBNU dan para Masyayikh untuk menjadi mediator islah dan bila dipandang perlu PWNU DKI Jakarta bersedia menjadi tuan rumah pertemuan tersebut," ujarnya yalahkan terhadap apa yang tengah terjadi di lingkungan kepengurusan," ujarnya.
Menurutnya, pihaknya tidak akan mengambil langkah atau tindakan yang dapat memperkeruh kepengurusan PBNU.
"Untuk penyelesaiannya kami menyerahkan sepenuhnya kepada PBNU untuk mengambil keputusan terbaik," ujarnya.
Pihaknya juga terus menjalankan kegiatan roda perkumpulan.
Tentunya sesuai dengan tugas wewenang dan ruang lingkupnya dalam rangka menjaga marwah organisasi, tanpa mendukunga kubu manapun.
"Menyikapi kondisi internal PBNU, PWNU DKI Jakarta dalam rangka menjaga marwah organisasi tidak berada dalam posisi menghakimi, menilai dan atau turut serta dalam membenarkan dan atau menyalahkan terhadap apa yang tengah terjadi di lingkungan kepengurusan," tutupnya.