RIAU24.COM - Gempa bumi kedua berkekuatan 5,2 melanda Afghanistan tenggara pada hari Selasa (2 September), sehari setelah gempa besar berkekuatan 6,0 yang mengakibatkan lebih dari 1.400 kematian dan kerusakan luas, menurut Survei Geologi AS.
Pusat gempa berada 34 kilometer (21 mil) timur laut Kota Jalalabad di Provinsi Nangarhar, dekat dengan pusat gempa terakhir pada Minggu malam.
Gempa bumi baru-baru ini terjadi kurang dari 24 jam setelah gempa bumi berkekuatan 6,0 skala Richter mengguncang negara itu di wilayah yang sama,
Hal ini memicu meningkatnya rasa takut dan menghambat operasi penyelamatan yang sedang berlangsung setelah kehancuran sehari sebelumnya.
Juru bicara pemerintah Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan pada hari Selasa bahwa 1.411 orang tewas dan 3.124 orang terluka di provinsi Kunar saja setelah gempa besar meratakan desa-desa dan menyebabkan orang-orang terperangkap di bawah reruntuhan.
Menurut USGS, episentrum gempa yang terjadi pada Minggu malam berjarak sekitar 27 kilometer (17 mil) dari Jalalabad dan terjadi hanya delapan kilometer di bawah permukaan bumi.
(***)