Setidaknya 5 Tewas dan 36 Luka-luka Akibat Serangan Bom di Pangkalan Udara Kolombia

R24/tya
Gambar representatif /canva
Gambar representatif /canva

RIAU24.COM - Setidaknya lima orang tewas dan 36 orang luka-luka ketika sebuah bom mobil meledak di jalanan yang ramai di kota Cali, Kolombia, pada Kamis (21 Agustus), kata polisi, yang tampaknya menargetkan sebuah pangkalan udara.

"Sebuah alat peledak diledakkan di dekat Sekolah Penerbangan Militer Marco Fidel Suarez,” kata polisi.

"Terdengar suara gemuruh ledakan di dekat pangkalan udara," ujar saksi mata berusia 65 tahun, Hector Fabio Bolanos, kepada AFP.

"Banyak sekali orang yang terluka," ujarnya.

"Banyak rumah rusak di depan pangkalan," tambahnya lagi.

Beberapa bangunan dan sekolah dievakuasi dari area tersebut setelah serangan.

Saksi mata Alexis Atizabal, 40 tahun, mengindikasikan bahwa warga sipil mungkin termasuk di antara korban tewas.

"Ada korban jiwa di antara orang-orang yang lalu lalang di jalan itu," ujarnya.

Belum jelas siapa yang bertanggung jawab, tetapi gubernur daerah Dilian Francisca Toro menyebutnya sebagai serangan teroris.

Pada bulan Juni, gerilyawan kiri mengaku bertanggung jawab atas gelombang serangan bom dan senjata di dan sekitar Cali yang menewaskan tujuh orang.

(***)

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak