Wang Ning dari Pop Mart Menjadi Orang Terkaya ke-10 di Tiongkok Setelah Kegilaan Labubu Global

R24/tya
Patung Labubu seukuran manusia dipamerkan sebelum dilelang di Beijing, Tiongkok, 6 Juni 2025. Patung itu kemudian terjual seharga 1,08 juta yuan dalam lelang yang diselenggarakan oleh Yongle International Auction pada 10 Juni /Reuters
Patung Labubu seukuran manusia dipamerkan sebelum dilelang di Beijing, Tiongkok, 6 Juni 2025. Patung itu kemudian terjual seharga 1,08 juta yuan dalam lelang yang diselenggarakan oleh Yongle International Auction pada 10 Juni /Reuters

RIAU24.COM - Wang Ning, pendiri Pop Mart International Group, telah menjadi salah satu orang terkaya di Tiongkok setelah ia menjual boneka Labubu, yang menciptakan kehebohan dalam budaya pop.

Boneka yang unik dan tampak menyeramkan tersebut telah menjadikan pria berusia 38 tahun tersebut sebagai orang terkaya ke-10 di negara tersebut, dan yang termuda dalam daftar tersebut.

Menurut Daftar Miliarder Real-Time Forbes, kekayaan bersihnya telah meningkat empat kali lipat dari $7,59 miliar menjadi $22,7 miliar dalam setahun.

Boneka Labubu telah mendapatkan ketenaran global karena menjadi populer di seluruh Asia, Eropa, dan AS, dengan orang-orang menghabiskan jutaan dolar untuk satu buah.

Boneka ‘jelek-lucu’ ini, yang dibuat oleh Pop Mart milik Wang Ning, sebuah perusahaan mainan Tiongkok yang didirikannya pada tahun 2010, pertama kali dibuat oleh seniman asal Hong Kong, Kasing Lung, pada tahun 2015 dalam seri buku bergambarnya 'The Monsters'.

Tokoh-tokoh dengan seringai bergigi dan telinga lancip ini terinspirasi oleh dongeng Nordik.

Pada tahun 2023, boneka bermata lebar diperkenalkan ke pasaran oleh Pop Mart dan masuk ke dalam koleksi ‘kotak buta’ populer milik perusahaan tersebut.

Format tersebut populer di kalangan pembeli Gen Z dan milenial, yang tidak tahu figur mana yang akan mereka dapatkan di dalam kotak hingga mereka membukanya.

Pada tahun 2024, mainan tersebut mendapatkan popularitas global di kalangan selebriti, termasuk Lisa BLACKPINK, Kim Kardashian, Dua Lipa, Rihanna, dan aktor Bollywood Ananya Panday, yang terlihat membawa boneka tersebut.

Tak lama kemudian, boneka Labubu berkembang dan menjadi sumber pendapatan utama bagi Wang Ning.

Boneka-boneka tersebut kini tersedia dalam ratusan desain dan warna, mulai dari gantungan kunci kecil hingga boneka seukuran manusia.

Pada tanggal 10 Juni, sebuah figur Labubu seukuran manusia terjual seharga 1,08 juta yuan ($150.275,51) di sebuah balai lelang di Beijing, yang mencetak rekor baru untuk mainan ‘kotak buta’ tersebut seiring dengan trennya yang berubah menjadi barang koleksi.

Acara tersebut menandai lelang pertama yang pernah diadakan khusus untuk Labubu.

(***)

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak