RIAU24.COM - Moonton merilis karakter (hero) baru Zetian pada Mobile Legends (MLBB) 1.9.91 yang dirilis belum lama ini.
Selain hero anyar, mereka turut memperbarui sistem pertandingan (matchmaking) mode "Ranked" yang ada di dalam game.
Kini, pemain Ranked di MLBB wajib memilih minimal dua dari lima peran (role) yang tersedia, mulai dari Exp Lane, Jungle, Mid Lane, Roam, atau Gold Lane.
Fitur yang dijuluki Lane Matchmaking ini mirip seperti fitur Lane Pre-Selection yang sudah ada di game Honor of Kings (HoK), sejak dirilis global pada Juni 2024 lalu.
Baca Juga: Piala AFF, Jens Raven Satu-satunya Naturalisasi di Timnas U-23
Seperti namanya, Lane Matchmaking bertujuan supaya sistem dapat menggabungkan para pemain, terutama mereka yang main sendiri (solo), dengan pemain lain yang memiliki role berbeda dalam satu tim.
Dengan begitu, pemain tak berebut role ketika mereka bermain mode Ranked. Hal ini juga bisa dibilang dapat meningkatkan kenyamanan dalam bermain game. Sebab, pemain di satu tim akan bertarung sesuai dengan peran dan gayanya masing-masing
Seperti disebutkan di atas, Lane Matchmaking mewajibkan pemain memilih dua role terlebih dahulu sebelum mencari pertandingan Ranked.
Hal ini berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah mencapai level atau tier Mythic. Jika belum, maka mereka hanya wajib memilih satu role saja.
Ketika sistem mendeteksi adanya kekurangan role dalam server, maka sistem otomatis akan memberikan bonus poin proteksi kepada pemain yang mengambil role tersebut.
Nantinya, poin proteksi ini akan diberikan ketika pemain kalah setelah menjalani pertandingan. Nah, ketika pemain lain tidak patuh dan memilih role yang tidak sesuai dengan pilihannya pada saat di dalam game, maka sistem akan memberikan hukuman pada pemain tersebut.
Hukuman yang diberikan berupa pengurangan skor kredit (credit score). Di MLBB, credit score berfungsi untuk menentukan apakah seorang pemain patuh atau bersikap baik atau tidak ketika di dalam game.
Selain pelanggaran dari Lane Matchmaking, credit score bisa berkurang ketika pemain mengabaikan pertandingan, bermain curang, atau dilaporkan pemain ketika melakukan pelanggaran verbal di dalam game.
Tampilan pengisian role ketika di dalam pertandingan Ranked di Mobile Legends, dan role ini sudah sesuai dengan apa yang dipilih dan tidak bisa diganti-ganti.
Ketika menjajal Lane Matchmaking, fitur ini terasa sekali untuk mengurangi bentrok role antar pemain, terutama yang bermain solo.
Pasalnya, sebelum ada fitur ini, pemain bebas memilih role apa saja, dan hal ini berpotensi memunculkan konflik antar pemain, sehingga bermain game tidak akan nyaman dan berujung kalah.
Meski demikian, fitur ini tampaknya memiliki kekurangan, yaitu pemain harus menunggu lebih lama untuk memulai suatu pertandingan Ranked.
Baca Juga: Bantai Vietnam 4-0, Segini Jumlah Pemain Asing Malaysia
Hal ini terbilang wajar karena sistem akan menyaring dan memilih pemain secara acak dari role mereka masing-masing, sehingga bisa disatukan supaya semua role di satu tim terisi.
Untuk pemain tier atas atau Mythic, Lane Matchmaking juga berpotensi dapat mengekang pemain yang hanya bermain satu role saja. Sebab, role Mythic ke atas mewajibkan pemain memilih dua role sebelum pertandingan dimulai.
Nah, ketika pemain ini tiba-tiba sial dan mendapatkan role yang bukan gaya bermainnya, maka role yang dimainkan kemungkinan tidak akan maksimal dan berpotensi membuat tim kalah.
