RIAU24.COM - Mark Zuckerberg akan menjadi pembawa acara resepsi untuk pelantikan Donald Trump saat presiden terpilih kembali ke Gedung Putih untuk masa jabatan keduanya.
CEO Meta, bersama dengan beberapa donor miliarder Republik akan menyelenggarakan acara dasi hitam pada hari Senin (20 Januari) sebelum pesta pelantikan, lapor The Associated Press, mengutip sumber anonim yang akrab dengan rencana pribadi.
Co-host lainnya termasuk Miriam Adelson, pemilik Dallas Mavericks dan janda raja kasino Sheldon Adelson dan Tilman Fertitta, pilihan Trump untuk menjabat sebagai duta besar AS untuk Italia dan pemilik Houston Rockets.
Todd Ricketts, salah satu pemilik Chicago Cubs dan istri Ricketts, Sylvie Légère, juga akan bergabung di antara co-host.
Undangan ke acara tersebut diposting di media sosial oleh seorang jurnalis dan podcaster.
"Lebih banyak Zucking up, Zuckerberg akan menyelenggarakan resepsi pesta perdana untuk Trump dan Vance dengan Miriam Adelson, Todd Ricketts dan Tilman Fertitta," tulisnya dalam postingan itu bersama dengan membagikan gambar undangan.
Reaksi Media Sosial
Pengguna media sosial dengan cepat memperhatikan bahwa nama istri Zuckerberg, Priscilla Chan, tidak disebutkan di mana pun dalam undangan.
Orang-orang di bagian komentar menyoroti fakta ini dengan mengatakan, "Perhatikan itu tidak mengatakan Priscilla Chan," dan "Nama istrinya hilang."
Pengguna lain menulis, "Nama istrinya tidak ada di undangan. Menarik."
Sementara pengguna lain menganggap langkah tersebut sebagai upaya Zuckerberg untuk menjadi sekutu dekat dengan presiden AS yang akan datang.
"Mark tidak ingin masuk penjara selama sisa hidupnya. Dia akan melakukan persis apa yang diperintahkan untuk dia lakukan, ketika dia disuruh melakukannya," tulis seorang pengguna.
Zuckerberg dan Trump
Zuckerberg pernah dipandang sebagai musuh mantan presiden karena melarangnya dari Instagram dan Facebook setelah serangan Capitol AS pada 6 Januari 2021.
Namun, CEO telah menyelaraskan dirinya dengan Trump, dalam upaya untuk meningkatkan hubungan mereka.
Zuckerberg makan malam dengan Partai Republik di klub Mar-a-Lago yang ikonik di Florida setelah kemenangannya dalam pemilihan November tahun lalu.
Perusahaannya Meta juga menyumbangkan $1 juta sebagai dana pelantikan kepada Trump.
Pekan lalu, Zuckerberg mengumumkan perombakan kebijakan di Facebook dan Instagram, menghapus pemeriksaan fakta pihak ketiga di platform media sosial untuk mempromosikan kebebasan berbicara.
Trump mengklaim bahwa langkah itu mungkin merupakan tanggapan terhadap ancaman yang dibuat olehnya terhadap maestro teknologi itu.
(***)