RIAU24.COM - Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa berharap program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat dirasakan oleh para santri di pesantren.
Dia menilai jka MBG masuk pesantren maka menu makan akan terasa lebih mewah dikutip dari inilah.com, Rabu 15 Januari 2025.
"Jadi anak saya juga dua di pesantren, menunya mungkin sangat standar. Jadi menu MBG kalau di pesantren menjadi mewah," sebutnya.
Menu makanan di MBG sudah memenuhi gizi karena melalui tiga konsultan.
Mereka itu yakni ahli gizi, kepala dapur, hingga akuntan. Karena itu, ketersediaan MBG di pesantren pun dianggap turut membantu para santri.
"Jadi, tiga ini, menurut saya, tidak boleh berkurang untuk bisa mengawal dapur sehat itu agar bisa berjalan sesuai standar," ujarnya.
Pada kesempatan berbeda, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam) Budi Gunawan menyebut menu yang disajikan dalam program makan bergizi gratis mengandung cukup gizi meski dalam penyajiannya di titik tertentu tanpa ada susu.
"Itu variatif karena masih baru mulai, tapi kan semua ada gizinya meski tanpa susu itu sudah memenuhi standar gizi minimal," sebutnya.