RIAU24.COM - SIAK – Untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Siak terus mengintensifkan pengamanan melalui Operasi Lilin Lancang Kuning 2025.
Salah satu fokus pengamanan berada di kawasan Pelabuhan Tanjung Buton, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak. Pada Rabu (31/12/2025), sejak pukul 10.00 WIB hingga selesai, personel Pos Pelayanan (Posyan) Pelabuhan Tanjung Buton melaksanakan pengaturan lalu lintas, patroli jalan kaki, serta menyampaikan imbauan secara langsung kepada masyarakat dan para pemudik.
Kegiatan ini dipimpin langsung Kepala Posyan Pelabuhan Tanjung Buton, Ipda Muhammad Suwanto, S.H., bersama empat personel. Pengamanan diarahkan pada antisipasi kemacetan, pencegahan tindak kriminalitas C3 (curat, curas, dan curanmor), serta menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif di area pelabuhan yang menjadi titik padat aktivitas masyarakat saat libur akhir tahun.
Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, S.H., S.I.K., M.Si. menegaskan bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat merupakan wujud komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik selama Operasi Lilin.
“Kami ingin memastikan masyarakat, khususnya para pemudik, merasa aman dan nyaman. Pelabuhan merupakan salah satu titik rawan kepadatan, sehingga kehadiran anggota di lapangan sangat penting untuk menjaga kelancaran arus serta mencegah gangguan kamtibmas,” ujar AKBP Eka Ariandy Putra.
Ia menambahkan, seluruh personel juga diinstruksikan untuk mengedepankan pendekatan humanis, ramah, dan responsif dalam memberikan pelayanan.
Kasat Lantas Polres Siak AKP A. Ramadhan, S.H., M.Si. mengatakan bahwa pengaturan lalu lintas di Pelabuhan Tanjung Buton merupakan bagian dari strategi pengamanan terpadu selama periode Nataru.
“Selain pengaturan lalu lintas, kami juga melaksanakan patroli jalan kaki dan live report untuk memastikan kondisi di lapangan tetap aman, tertib, dan lancar. Kami mengimbau masyarakat agar mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas,” jelasnya.
Kehadiran aparat kepolisian di kawasan pelabuhan mendapat respons positif dari masyarakat. Salah seorang pemudik, Ridwan (42), warga Kecamatan Sungai Apit, mengaku merasa lebih tenang saat hendak menyeberang bersama keluarganya.
“Alhamdulillah, dengan adanya polisi yang berjaga dan mengatur lalu lintas, kami merasa lebih aman. Arus kendaraan lebih tertib dan kami tidak khawatir soal keamanan,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Siti Aminah (35), warga sekitar Pelabuhan Tanjung Buton. Ia menilai patroli jalan kaki yang dilakukan petugas sangat membantu mencegah potensi gangguan keamanan.
“Petugas sering berkeliling dan menyapa warga. Jadi kami merasa lebih aman, apalagi saat ramai seperti sekarang,” ujar Siti.
Dengan pengamanan yang intensif dan humanis ini, Polres Siak berharap situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di kawasan Pelabuhan Tanjung Buton tetap terjaga sehingga masyarakat dapat merayakan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dengan aman, tertib, dan nyaman.(Lin)