RIAU24.COM - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan secara blak-blakan mengakui proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh merupakan proyek busuk.
Artinya, mega proyek ini sudah bermasalah sejak awal pelaksanaannya, dikutip dari rmol.id, Minggu, 19 Oktober 2025.
Awalnya dia menggambarkan kondisi proyek yang ia warisi itu sebagai sesuatu yang tidak layak dan harus segera diselamatkan melalui audit menyeluruh.
"Saya yang dari awal mengerjakan itu, karena saya nerima sudah busuk itu barang. Lalu kita coba perbaiki, kita audit, BPKP ikut, kemudian kita berunding dengan China," ukarnya.
Pada kesempatan berbeda, mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu menanggapi pernyataan tersebut.
“Hahaha, ada yang mulai buang badan," ujarnya.
Di sisi lain, analis komunikasi politik Hendri Satrio menilai pernyataan Luhut justru membuka tabir lama tentang bagaimana proyek strategis nasional itu dikelola di masa pemerintahan sebelumnya.
"Pernyataan Luhut justru membuka tabir busuk pemerintahan sebelumnya," kata Hensat di akun X.
