RIAU24.COM - Pesan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta kepada Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep tidak menghina lawan politik.
"Bahkan PSI kalau perlu bikin pernyataan dengan kata dan narasi yang provokatif. Tujuan utamanya viral dan ingin muncul seolah pemberani," ujarnya dikutip dari rmol.id, Jumat,13 Juni 2025.
Dia melihat PSI adalah partai tanpa ideologi yang jelas.
Artinya, dipilihnya Kaesang memimpin PSI juga lebih didasarkan kemudahan akses politik dan dukungan kekuasaan.
"Kita lihat fenomena Pemilu 2024 banyak ditemukan penggelembungan suara di SIREKAP," ujarnya.
Jejak digital yang tak pernah dihapus yakni ketika Ketua Umum PSI Grace Natalie pernah memberikan "Kebohongan Award" kepada Prabowo Subianto, Sandiaga Salahuddin Uno dan Andi Arief.
Politikus PSI, Ade Armando juga pernah menyebut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) arogan atau sombong setelah mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) 2024.
Kemudian Ketua Umum PSI Giring Ganesha pernah menyebut Anies sebagai pembohong.