RIAU24.COM - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan berharap Presiden Prabowo Subianto mengganti kalangan menteri di Kabinet Merah Putih yang memiliki kinerja dan cara berkomunikasi buruk.
"Bisa jadi di Juni ini akan ada reshuffle kabinet. Memang idealnya di semester pertama ini, Prabowo melakukan Reshuffle kabinet, karena banyak juga menteri yang harus dievaluasi," ujarnya dikutip dari inilah.com, Jumat, 6 Juni 2025.
Salah satu yang layak diganti yakni Menteri Koperasi Budi Arie.
Hal ini terkait dugaan keterlibatan Budi Arie dalam kasus judi online (judol) saat dirinya menjabat sebagai Menkominfo.
"Selayaknya memang Prabowo mengganti para menteri yang justru membuat gaduh dan komunikasinya tidak bagus. Tentunya yang berpotensi berkasus hukum itu harus dibersihkan," ujarnya.
Dia menilai polemik yang ditimbulkan Budi Arie sangat menganggu.
Tidak hanya publik, tapi Presiden Prabowo juga tidak suka dengan menteri yang terlalu banyak polemik dan bikin gaduh.