RIAU24.COM - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, menutup kampanye Pilpres AS 2024 terakhirnya di Michigan pada Senin (4/11).
Michigan merupakan salah satu dari total tujuh negara bagian swing states yang menjadi medan tarung sengit dan penentu kemenangan antara Trump vs Kamala Harris di pemilu ini.
Trump dilaporkan berbicara selama dua jam penuh dalam kampanyenya di Grand Rapids, Michigan, dengan terus mengulangi dan menekankan banyak janji pemilunya.
Salah satu janji yang terus Trump ulang adalah rencana memberlakukan tarif impor yang tinggi dan menindak imigrasi ilegal.
Dikutip CNN, Trump turut mengajak anak-anak dan menantunya di panggung kampanye. Beberapa dari mereka juga memberikan pernyataan singkat meyakinkan para calon pemilih untuk memilih sang ayah.
Rally di Michigan ini menutup perjalanan panjang pemilu Trump yang sejauh ini disebut telah menghadiri lebih dari 900 kampanye selama tahun pemilu kali ini.
Baca Juga: California: 130 Gempa Bumi Telah Melanda Death Valley Sejak 9 Oktober, Apakah Yang Besar Akan Datang?
Per Selasa (5/11) pagi WIB, survei nasional dari New York Times/Siena mencatat Harris unggul suara 49 persen, sementara Trump 48 persen.
Sementara itu, Trump sejauh ini yang menguasai suara di sebagian besar swing states di AS. Menurut survei The New York Times/Siena, Trump mendominasi suara di empat swing states yakni North Carolina, Nevada, Georgia, dan Arizona.
