RIAU24.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengaku senang dengan kemampuan bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang sukses menyalurkan dana pemerintah senilai Rp 200 triliun.
"Sudah bagus. Bank-bank pada ngebut lah. Saya pikir ada beberapa yang minta tambahan lagi, jadi mereka mampu menyalurkan," sebutnya dikutip dari kompas.com, Senin, 13 Oktober 2015.
Tambahnya, penempatan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) itu membuat perbankan diuntungkan.
Hal ini karena bank dapat menyalurkan kredit dalam volume besar, tapi modalnya relatif kecil.
Tambahnya lagi, ide tersebut tidak mempengaruhi kebijakan fiskal, terutama dalam struktur APBN.
"Hal ini karena penerapannya bersifat sebagai pengelolaan kas," sebutnya.
Menurutnya, langkah tersebut sudahmelalui proses konsultasi dengan biro hukum dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan.
"Sebelum saya pindahkan, saya sudah cek dengan biro hukum saya di sini. Dirjen Bendahara ya. Nggak apa-apa, katanya. Jadi rasanya enggak ada masalah, kan tujuannya hanya untuk mendorong ekonomi gerak saja," ujarnya.