RIAU24.COM - Wakil Ketua Komisi VI DPR Andre Rosiade menyebut pihaknya masih menunggu arahan dari pimpinan terkait usulan pembentukan tim investigasi dugaan makar atas aksi unjuk rasa di sejumlah daerah.
"Kemarin pimpinan sudah menerima perwakilan BEM SI (Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia) dan Cipayung Plus. Yang jelas kita sudah komunikasi, baik internal di berbagai instansi agar berbagai tuntutan bisa bisa kita penuhi," ujarnya dikutip dari rmol.id, Kamis, 4 September 2025.
Nantinya, hasil pertemuan antara pimpinan DPR RI dengan pimpinan delapan fraksi yang ada di DPR akan diserahkan ke pimpinan.
Saat ini dia hanya ditugaskan pimpinan DPR untuk menerima aspirasi dan dokumen 17+8 Tuntutan Rakyat yang ingin diserahkan masyarakat.
"Iya betul semuanya dalam proses kita jalankan prosesnya secara transparan, supaya ini bisa segera tuntutan dan harapan masyarakat bisa segera kita penuhi," ujarnya.
Dia akan menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan DPR untuk mengumumkan hasil kesepakatan seluruh fraksi.
"Nanti seluruh kewenangan perkembangan pimpinan DPR yang akan menyampaikan," ujarnya.