Karyawan Lubuk Dalam PTPN IV Regional III Bantah Pemaksaan Kerja di Hari Libur

R24/dev
Karyawan Lubuk Dalam PTPN IV Regional III Bantah Pemaksaan Kerja di Hari Libur
Karyawan Lubuk Dalam PTPN IV Regional III Bantah Pemaksaan Kerja di Hari Libur

RIAU24.COM - Karyawan Kebun Lubuk Dalam PTPN IV Regional III membantah keras adanya pemaksaan bekerja pada hari libur nasional, termasuk saat peringatan May Day 1 Mei 2025.

Hal itu disampaikan para karyawan yang tergabung ke dalam Serikat Pekerja Perkebunan Lubuk Dalam. Ketua Serikat Pekerja Perkebunnan Kebun Lubuk Dalam Ketler Pardomuan dalam keterangannya di Siak, Senin (5/5/2025) menyesalkan adanya narasi tidak berdasar yang disampaikan dan dipublikasikan oleh pihak tidak bertanggung jawab tersebut.

Dengan tegas, ia menyatakan segala kebijakan operasional perusahaan, terutama pada saat hari libur telah melalui diskusi transparan antara manajemen dan Serikat Pekerja sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan.

"Tidak ada pemaksaan kerja di hari Minggu atau libur nasional, apalagi pemberian sanksi bagi yang tidak bekerja. Itu bertentangan dengan fakta di lapangan," kata dia.

Termasuk pada saaat peringatan May Day 2025. Ia mengatakan bahwa jauh sebelum peringatan May Day dilaksanakan, Serikat Pekerja dan Manajemen telah sepakat menetapkan libur bersama serta meniadakan aktivitas on-farm maupun off-farm.

Namun, jika ada karyawan yang ingin bekerja demi memperoleh tambahan pendapatan, hal itu dilakukan secara sukarela dengan kesepakatan premi lembur melalui perjanjian bipartit.

"Premi lembur itu tanpa target dan murni permintaan karyawan. Tidak ada paksaan atau sanksi. Kebijakan itu semata-mata murni untuk membantu karyawan yang membutuhkan pendapatan tambahan. Dan itu berlaku juga di hari libur seperti hari minggu. Kami justru sangat terbantu dengan kebijakan ini," tegasnya.

Lebih jauh, pria yang juga menjabat sebagai Mandor Satu dan telah mengabdi di Kebun Lubuk Dalam PTPN IV Regional III sejak 1995 sialm tersebut menyatakan manajemen tidak pernah memperlakukan karyawan seperti yang dinarasikan dalam media tersebut.

"30 tahun saya bekerja di sini, sama sekali tak pernah mendapat perlakuan semena-mena. Justru, sampai saat ini kami bangga bisa menjadi bagian dari PTPN V yang sekarang dikenal Regional III. Banyak yang ingin menjadi bagian dari kami," ujarnya.

Sementara itu, Kasubbag Humas PTPN IV Regional III Adry Syah Putra menambahkan bahwa PTPN IV Regional III menegaskan komitmennya dalam menjaga hubungan industrial yang harmonis di Provinsi Riau.

Ia mengatakan PTPN IV Regional III menempatkan karyawan sebagai bagian penting dalam perjalan panjang serta proses transformasi dan perbaikan secara berkesinambungan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

"PTPN IV Regional III turut membuka ruang seluas-luasnya kepada segenap karyawan untuk terus tumbuh, berkembang, melalui ragam inovasi sehingga entitas dapat terus berkontribusi positif, terutama dalam mendukung program Asta Cita," demikian Adry. ***

 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak