RIAU24.COM - Presiden Prabowo Subianto menyebut sudah mencarikan solusi buntut kebijakan tarif baru yang digulirkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Sama-sama diketahui, kebijakan tarif baru tersebut berpotensi memberatkan perekonomian Indonesia, khususnya sektor industri padat dikutip dari rmol.id, Senin 7 April 2025.
"Masalah Trump ini, kita harus lihat nanti. Mungkin kita akan alami dampak yang berat, terutama yang bisa kena adalah industri tekstil, sepatu, garmen, dan furnitur. Ini berat karena ini padat karya," sebutnya.
Tambahnya, salah satu langkah konkret yang disiapkan adalah mencari pasar alternatif di luar Amerika Serikat.
"Kita akan cari jalan keluar. Kita harus berani mencari pasar baru. Kita terlalu manja juga. Kita tuh selama ini tertarik oleh ekonomi Amerika, benar, karena ini kan sistem ekonomi yang Amerika ajarkan kepada kita free market, globalisasi, tanpa batas," ujarnya.
Termasuk meningkatkam kemandirian ekonomi di tengah perubahan situasi global.
Ia mengingatkan bahwa dirinya telah lama menyuarakan perlunya Indonesia berdiri di atas kaki sendiri, meski saat itu dianggap hanya beretorika.
"Itu yang sudah saya ingatkan bertahun-tahun. Tolong buka rekam jejak saya, rekam digital saya. Saya sudah ingatkan, ‘Saudara-saudara sekalian, Indonesia harus berdiri di atas kaki kita sendiri.’ Tapi orang bilang retorika. Tidak. Saya dari dulu sudah sadar, bahwa suatu saat nobody is going to help us. Tidak ada yang akan bantu kita kecuali kita sendiri," ujarnya.
