RIAU24.COM -Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) merespons pernyataan PDI Perjuangan yang menyebut ada utusan yang datang dan meminta agar dirinya tidak dipecat.
Jokowi menepis dirinya mengirim utusan dan meminta PDIP menyebut nama agar tudingan itu jelas arahnya.
"Nggak ada (utusan), ya harusnya disebutkan siapa, biar jelas. Siapa? Siapa?," tegas Jokowi ditemui di rumahnya, Sumber, Banjarsari, Jumat (14/3/2025).
Jokowi merespons pertanyaan soal PDIP yang menyebut ada utusan yang datang meminta Hasto mundur dan Jokowi tak dipecat.
Jokowi mengaku tidak memiliki kepentingan menyuruh utusan untuk datang ke PDIP dan meminta agar dirinya tidak dipecat.
"Kepentingannya apa saya mengutus untuk itu kepentingannya apa. Coba logikanya," ujarnya.
Dengan nada tegas, Jokowi mengaku selama ini diam meskipun difitnah, dicela, hingga dijelekkan. Jokowi menyebut selalu mengalah namun ada batasannya.
"Saya itu udah diem lho ya. Difitnah saya diam, dicela saya diam, dijelekkan saya diam, dimaki-maki saya diam. Saya ngalah terus lho, tapi ada batasnya," terangnya.
Jokowi menjawab santai kala ditanya namanya yang sering disebut oleh PDIP.
"(Masih disangkutkan PDIP) Ya, udah," pungkasnya.
(***)