RIAU24.COM - BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengikuti Rapat Pengendalian Inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia, Senin 17 Februari 2025 kemarin.
Rapat ini dilaksanakan secara online melalui zoom meeting diikuti seluruh Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan Kota se- Indonesia.
Pemkab Bengkalis diwakili Kepala Bagian Perekonomian Khairi dan pejabat terkait mengikuti rapat ini di ruang Hang Jebat, Kantor Bupati Bengkalis. Rapat ini dipimpin Mendagri Tito Karnavian.
Mendagri menyampaikan penghargaan yang tinggi terhadap daerah yang mampu mengendalikan inflasi dengan baik, bagi daerah yang terjadi inflasi cukup tinggi diminta untuk dapat melakukan upaya pengendalian secara maksimal.
Tito memaparkan terdapat beberapa komoditas yang harus diwaspadai karena mengalami kenaikan harga seperti minyak goreng, cabe merah dan gula pasir.
"Komoditas yang harus kita waspadai ialah cabai merah, minyak goreng, gula pasir, cabai rawit, bawang putih, sedangkan untuk beras masih terkendali namun ada 89 daerah yang perlu Kita waspadai masih ada kenaikan,"ungkapnya.
Terhadap komoditas cabai, Tito meminta daerah untuk mengajak masyarakat menanam cabai di pekarangan rumah.
"Khusus cabai merah dan cabai rawit, sebetulnya daerah bisa bergerak sendiri untuk melakukan gerakan tanam oleh masyarakat daerah masing-masing termasuk di pekarangan karena ini adalah tanaman yang mudah ditanam dan juga cepat panen, langkah ini dapat mengendalikan harga agar tetap stabil," pungkasnya
