RIAU24.COM - Pengamat komunikasi politi dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga meminta Presiden Prabowo Subianto memecat menteri yang hanya menjadi beban pemerintah.
Salah satu yang bisa Prabowo lakukan dengan melakukan perombakan kabinet dikutip dari rmol.id, Senin 27 Januari 2025.
Reshuffle kabinet diperlukan lantaran sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih (KMP) yang kontroversi dan menjadi polemik di tengah masyarakat.
"Rakyat tentu berharap Prabowo segera mereshuffle yang dinilai kinerjanya buruk dan hanya jadi beban. Harapan rakyat itu beralasan karena gaji dan fasilitas para menteri itu berasal dari pajak rakyat," ujarmya.
Banyak anak Indonesia yang mumpuni menjadi pembantu Prabowo dalam mengelola pemerintahan.
Menteri yang dicap buruk oleh masyarakat, sepatutnya dipertimbangkan untuk dicopot demi marwah pemerintahan.
"Lagi pula masih banyak anak bangsa yang kapasitasnya jauh lebih baik dari para menteri yang kinerjanya buruk dan jadi beban presiden tersebut. Hanya saja mereka ini tak dekat dengan lingkar kekuasaan atau tidak dekat dengan elite partai politik," tutupnya.
