RIAU24.COM - Manchester City belum lewati badai kekalahan. City disebut kena mental, manajernya Pep Guardiola tidak setuju akan hal itu.
Manchester City cuma sekali menang dari 10 laga terakhir di seluruh kompetisi. Terbaru, The Citizens takluk 0-2 dari Juventus di lanjutan Liga Champions, Kamis (12/12) dini hari WIB.
Gelandang tengah Ilkay Guendogan sebut kalau Manchester City kena mental. Katanya, City mudah kehilangan ritme dan akhirnya kalah.
"Ini adalah bagian besar dari itu dan jelas juga masalah mental. Anda dapat melihatnya. Terkadang, kami kehilangan bola dalam satu aksi, kalah dalam duel dan Anda melihat bahwa kami langsung jatuh, kehilangan ritme," kata Guendogan usai laga Juventus vs Man City kepada TNT Sports.
"Juventus mampu menghancurkan ritme kami dengan hal-hal yang paling mudah. Mereka bahkan tidak perlu melakukan banyak hal," ujarnya.
Manajer Pep Guardiola tidak setuju dengan perkataan pemainnya sendiri. Guardiola menyebut, Manchester City sudah main bagus tapi sayang kemenangan tidak juga didapat.
"Saya tidak setuju dengan Ilkay," ujar Guardiola.
"Tentu saja ada satu atau dua pertandingan dalam periode ini yang tidak bagus, selebihnya kami bermain bagus. Kami selalu bermain agresif dan menekan tinggi," sambungnya.
Baca Juga: Rey Misterio Meninggal Dunia, Pengulat Legenda Asal Meksiko
"Gol pertama Vlahovic adalah umpan silang yang bagus dan dirinya kuat dalam posisi itu. Saya mencintai tim saya," tegas Pep Guardiola.
Manchester City menyisakan laga kontra PSG dan Club Brugge di dua laga akhir fase klasemen Liga Champions. City butuh kemenangan agar bisa melonjak ke papan atas demi menghindari babak playoff (finis peringkat satu sampai kedelapan).
