RIAU24.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, Menhan RI sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto berkomitmen meneruskan dan melanjutkan pembangunan IKN Nusantara.
Tidak hanya itu, Prabowo disebutkannya juga akan segera membangun Gedung MPR/DPR RI hingga Gedung TNI-Polri di IKN.
Sikap Prabowo tersebut, kata Luhut, sebagai bentuk komitmennya untuk mewujudkan cita-cita program Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Pertandingan Berlangsung, Plafon Venue menembak PON ACEH-SUMUT Ambruk
Diharapkannya, seluruh program itu bisa berjalan lancar di masa pemerintahan Prabowo.
Dalam proses transisi, Luhut mengungkapkan, pemerintahan Prabowo juga menegaskan tidak ada pihak yang boleh memecah belah. Yakni, memecah hubungan erat yang terjalin antara Jokowi dan Prabowo.
“Dia tidak ingin ada orang yang memecah belah antara Pak Jokowi dengan Pak Prabowo. Karena negara ini sudah maju, semua sudah kompak nggak ada yang perlu dipersoalkan," ucap Luhut.
Menkominfo Budi Arie Setiadi mengungkapkan, Presiden Jokowi mendorong para menteri untuk memastikan bahwa pelayanan publik tetap berjalan.
Yakni, berjalan dengan baik selama masa transisi pemerintahan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
“Presiden Jokowi memberi instruksi seluruh jajaran KIM (Koalisi Indonesia Maju) mendukung penuh program presiden terpilih dan memastikan transisi pemerintahan berjalan efektif. Agar pelayanan publik tidak terganggu," kata Menkominfo dalam keterangan persnya, dikutip Sabtu (14/9/2024).
Baca Juga: Ngaku Nebeng Tapi Teman Pemilik Jet Pribadi Inisial Y Tak Ikut, Pandji Prawaksono: Kayaknya yang Bego Gue Deh!
Tidak hanya itu, Menkominfo menurutkan, para menteri dalam KIM juga harus mengawal regulasi.
Regulasi tersebut harus mampu membantu dan mendukung pemerintahan selanjutnya.
"Begitu juga regulasi yang dibutuhkan untuk mendukung pemerintahan baru harus segera dirampungkan. Agar, pemerintahan baru bisa langsung bekerja melayani rakyat,” ucap Menkominfo.
(***)
