RIAU24.COM - Teori konspirasi seputar pemilihan lokal di Jerman merebak setelah 16 politisi yang dijadwalkan mencalonkan diri dalam pemilihan yang dijadwalkan pada 14 September, meninggal dunia secara tiba-tiba.
Para kandidat seharusnya mencalonkan diri dalam pemilihan lokal di negara bagian Rhine-Westphalia Utara, Jerman.
Namun, 16 di antaranya meninggal dunia satu per satu, menurut direktur pemilihan.
Teori konspirasi liar mulai beredar di negara itu setelah kematian yang mengejutkan tersebut.
Dari para kandidat yang meninggal dunia, tujuh orang berasal dari partai AfD, sementara masing-masing satu orang berasal dari SPD, Alternatif Sosial dan Demokratik (SDA), FDP, Partai Hijau, Partai Kesejahteraan Hewan, Asosiasi Pemilih Independen (UWG), Pemilih Bebas, Partai Referendum, dan sebuah kelompok pemilih.
Spekulasi tentang kematian mendadak tersebut mulai beredar di media sosial setelah empat anggota partai AfD meninggal dunia.
Kemudian, jumlahnya bertambah menjadi tujuh.
Partai AfD semakin populer sejak dibentuk pada tahun 2013.
Polisi tidak menemukan tanda-tanda kecurangan dalam empat kematian pertama.
Sementara itu, kematian-kematian lainnya sedang diselidiki.
Teori konspirasi menguat setelah salah satu pemimpin partai, Alice Weidel, mempresentasikan data dari seorang ekonom, yang menurutnya hampir mustahil bagi 16 kandidat untuk meninggal secara berurutan.
Ia sependapat dengan pernyataan ekonom pensiunan Stefan Homburg, yang menyebutkan jumlah kematian, dan mengatakan hal itu secara statistik hampir mustahil.
Empat kandidat AfD meninggal terlebih dahulu, kemudian lebih banyak kematian dilaporkan
Sementara itu, kematian mendadak ini telah memengaruhi proses pemilu karena rentang waktu antara pencalonan dan pemilihan cukup panjang.
Empat kandidat AfD meninggal dunia — Ralph Lange, Wolfgang Klinger, Wolfgang Seitz, dan Stefan Berendes — yang pertama meninggal dunia, sehingga surat suara harus dicetak ulang.
Tak lama kemudian, terungkap bahwa kandidat dari daftar cadangan AfD, René Herford dan Patrick Tietze, juga meninggal dunia.
Kementerian Dalam Negeri negara bagian kemudian melaporkan bahwa kandidat dari partai lain juga meninggal dunia.
Ini termasuk politisi dari Partai Hijau dan Sosial Demokrat.
Rhine-Westphalia Utara berpenduduk 18 juta jiwa, dan 20.000 kandidat dilaporkan mencalonkan diri untuk jabatan.
Polisi menyelidiki empat kematian pertama dan tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan.
Para detektif mengatakan kepada kantor berita DPA Jerman bahwa semua kematian tersebut disebabkan oleh beberapa penyebab alami, yang belum diungkapkan oleh keluarga.
Hal yang sama juga berlaku untuk kematian-kematian lainnya.
(***)