Mobil Barracuda Brimob Lindas Ojol saat Antar Orderan, GoTo: Kami Investigasi

R24/zura
Mobil Barracuda Brimob Lindas Ojol saat Antar Orderan, GoTo: Kami Investigasi. (X/Foto)
Mobil Barracuda Brimob Lindas Ojol saat Antar Orderan, GoTo: Kami Investigasi. (X/Foto)

RIAU24.COM - Ade Mulya, Direktur Public Affairs & Communications PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menyampaikan duka cita yang mendalam dan keprihatinan atas terjadinya insiden di Pejompongan.

"Doa dan simpati tulus kami sampaikan untuk korban serta keluarga yang terdampak. Saat ini

kami terus melakukan investigasi," kata Ade Mulyana dalam keteranganya di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Ia pun akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk mendapatkan kejelasan identitas korban lebih lanjut.

"Kami akan terus menyampaikan informasi resmi apabila terdapat perkembangan baru terkait insiden ini," ujarnya.

Terkait dengan hal ini, dia juga mengimbau seluruh pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban sehingga situasi tetap kondusif.

Diketahui, aksi unjuk rasa yang berlangsung di kawasan DPR RI berujung ricuh antara demonstran dengan aparat kepolisian, hari ini.

Dalam kerusuhan itu yang terekam video, sebuah kendaraan rantis menabrak seorang pengemudi ojol yang berada di tengah kerumunan di Jalan Raya Pejompongan, Jakarta Pusat.

Sang ojol langsung tersungkur berada di dalam mobil tersebut. Massa aksi yang begitu banyak langsung menolong pengemudi itu. Tapi, mobil Barracuda itu malah melanjutkan laju kendaraannya dan sengaja melindas Ojol mulai dari ban depan hingga ban belakang.

Para pendemo langsung marah dan mengejar mobil barakuda yang terus kabur meninggalkan lokasi kejadian. "Ya Allah, ya Allah diinjak. Polisinya enggak mau berhenti, kasian abang Ojeknya. Bener kelindas dari situ, aku melihat banget," ujar Wanita yang merekam kejadian itu.

Sebagian massa terus mengejar mobil itu, dan sebagian warga ada yang menolong Ojek dan langsung dibawa pakai motor untuk dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.

Akhirnya, Ojol pun dibawa mobil ambulance dan mobil barakuda masih terus dikejar massa aksi hingga ada sebagain dari mereka bawa kayu agar mobil barakuda itu berhenti dan bertanggungjawab.

(***) 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak