Rusuh Pati: Warning Pejabat yang Gemar Susahkan Rakyat

R24/azhar
Kerusuhan di Pati, Jawa Tengah. Sumber: CNN Indonesia
Kerusuhan di Pati, Jawa Tengah. Sumber: CNN Indonesia

RIAU24.COM - Pengamat politik yang juga CEO sekaligus Direktur Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago berharap kerusuhan di Pati, Jawa Tengah menjadi pelajaran bagi seluruh pejabat di Indonesia.

Jika tak bisa bekerja untuk rakyat, minimal kalangan pejabat jangan menyusahkan rakyat, dikutip dari inilah.com, Kamis, 14 Agustus 2025.

"Peristiwa Pati itu bisa menjadi alarm sosial agar pejabat atau siapapun mereka, kalau tidak membantu rakyat, minimal jangan susahkan rakyat," harapnya.

Hal ini karena keinginan rakyat cuma satu, yakni tak membuat kebijakan yang menyengsarakan.

"Karena rakyat ini kan hanya minta sederhana, jangan ada kebijakan yang menyesengsarakan mereka, kalau makan mereka bisa cari sendiri, keamanan bisa cari sendiri, tapi kalau hilang trust building rakyat, susah sebenarnya memulihkan kepercayaan rakyat itu," sebutnya.

Dia meyakini demonstrasi rusuh di Pati juga bisa berpotensi meluas diikuti oleh daerah-daerah lain.

"Hal ini terjadi bila kebijakan kepala daerahnya tidak pro rakyat," yakinnya.

Untuk diketahui, unjuk rasa rusuh di Pati, Jawa Tengah, menolak kenaikan pajak bumi dan bangunan (PBB) sebesar 250 persen berujung pembentukan Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo oleh DPRD.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak