RIAU24.COM - Miguel Uribe Turbay, seorang kandidat dalam pemilihan presiden di Kolombia, yang dijadwalkan tahun depan, ditembak saat kampanye pada hari Sabtu (7 Juni).
Sebuah video beredar di media sosial yang menunjukkan momen persis Turbay ditembak saat berpidato di hadapan orang-orang yang berkumpul di kampanye di Bogota.
Menurut laporan AFP, pria berusia 39 tahun itu ditembak tiga kali, dua kali di kepala dan sekali di lutut.
Siapa Turbay?
Turbay adalah senator oposisi sayap kanan dan putra seorang jurnalis yang diculik dan dibunuh pada tahun 1991.
Rekaman video yang mengejutkan itu memperlihatkan Turbay tengah berpidato di hadapan massa aksi ketika tiba-tiba terdengar suara tembakan.
Setelah ia tertembak tepat di kepala, massa di lokasi kejadian berhamburan dan terjadilah kekacauan.
'Percobaan pembunuhan'
Setelah insiden tersebut, Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio menuliskan di platform media sosial X dan mengutuk tindakan tersebut.
"Amerika Serikat mengutuk dengan sekeras-kerasnya percobaan pembunuhan Senator Miguel Uribe. Ini adalah ancaman langsung terhadap demokrasi dan akibat retorika kiri yang keras dari tingkat tertinggi pemerintahan Kolombia," tulis Marco.
"Setelah melihat langsung kemajuan Kolombia selama beberapa dekade terakhir dalam mengonsolidasikan keamanan dan demokrasi, Kolombia tidak dapat kembali ke masa-masa gelap kekerasan politik. Presiden Petro perlu meredakan retorika yang menghasut dan melindungi pejabat Kolombia,” tambah Rubio.
Siapakah terdakwanya?
Serangan itu terjadi di sebuah taman di lingkungan Fontibon, tempat penyerang bersenjata menembak politisi tersebut.
Seorang tersangka penembak, seorang anak di bawah umur telah ditangkap dan saat ini menjalani perawatan karena luka di kaki.
(***)
