Waktu Terbaik Minum Kopi yang Khasiatnya Tak Main-main ke Jantung

R24/dev
Waktu Terbaik Minum Kopi yang Khasiatnya Tak Main-main ke Jantung
Waktu Terbaik Minum Kopi yang Khasiatnya Tak Main-main ke Jantung

RIAU24.COM Kopi menjadi salah satu minuman yang dikonsumsi banyak masyarakat Indonesia setiap hari. Kopi dinilai menawarkan banyak manfaat kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung.

Dikutip dari Oxford Academic, sebuah studi yang belum lama ini dipublikasikan mengungkap kopi memang dapat mencegah seseorang meninggal akibat penyakit jantung dan masalah kesehatan lain yang menyebabkan kematian dini. Namun, ada waktu tertentu agar mendapatkan manfaat itu.

Penelitian yang dipimpin profesor dari Universitas Tulane Amerika Serikat, Dr Lu Qi mengungkap rutin mengonsumsi kopi di pagi hari dapat menurunkan risiko kematian dini akibat penyakit jantung.

"Penelitian sejauh ini menunjukkan bahwa minum kopi tidak meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, dan tampaknya justru menurunkan risiko beberapa penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2. Mengingat efek kafein pada tubuh kita, kami ingin melihat apakah waktu minum kopi memiliki dampak terhadap kesehatan jantung," kata Prof Lu Qi.

Studi ini melibatkan 40.725 orang dewasa yang mengikuti US National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) antar 1999 dan 2018. Sekitar 36 persen orang dalam penelitian ini adalah penikmat kopi pagi (mereka minum kopi sebelum tengah hari), 16 persen orang minum kopi sepanjang hari (pagi, siang dan malam) dan 48 persen bukan penikmat kopi.

Mereka yang rutin meminum kopi di pagi hari ternyata memiliki kemungkinan mengalami kematian dini lebih rendah 16 persen dari masalah kesehatan apapun, dan 31 persen lebih rendah meninggal akibat penyakit jantung.

"Ini adalah studi pertama yang menguji pola waktu minum kopi dan hasil kesehatan. Temuan kami menunjukkan bahwa yang penting bukan hanya apakah Anda minum kopi atau seberapa banyak Anda minum, tetapi waktu minum kopi," kata Prof Lu Qi.

"Kami biasanya tidak memberikan saran tentang waktu dalam panduan diet kami, tetapi mungkin kami harus mempertimbangkan hal ini di masa mendatang," lanjut dia.

Menurut penelitian tersebut, mengonsumsi kopi di sore atau malam hari dapat mengganggu ritme sirkadian dan kadar hormon seperti melatonin. Hal ini pada gilirannya menyebabkan perubahan faktor risiko kardiovaskular seperti peradangan dan tekanan darah.

"Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi temuan kami pada populasi lain, dan kami memerlukan uji klinis untuk menguji dampak potensial dari perubahan waktu minum kopi," tutupnya, *** 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak