RIAU24.COM -Vivian Gina Wilson, putri miliarder Elon Musk, mengisyaratkan bahwa ia akan meninggalkan Amerika Serikat setelah Donald Trump, kandidat yang didukung oleh ayahnya dengan dana puluhan juta dolar, memenangkan pemilihan presiden.
“Saya sempat memikirkannya, tapi kemarin (pemungutan suara pada hari Selasa) memastikannya untuk saya,” kata Wilson, 20 tahun, yang adalah seorang pria dan transgender. “Saya tidak melihat masa depan saya di Amerika Serikat.
“Bahkan jika (Trump) tetap menjabat selama empat tahun, dan bahkan jika kebijakan anti-transgendernya secara ajaib tidak terwujud, orang-orang yang memilihnya tidak akan pergi ke mana-mana dalam waktu dekat,” tambahnya dalam sebuah posting di Threads pada Rabu (6/11/2024).
Dikutip dari Aljazeera, Sabtu (9/11/2024), Wilson tidak memiliki hubungan yang baik dengan ayahnya, yang merupakan pendukung utama kampanye Trump. Musk adalah orang terkaya di dunia dan memimpin SpaceX, Tesla, dan situs media sosial X.
Trump mengatakan selama kampanye bahwa dia akan mempertimbangkan untuk menunjuk Musk sebagai penasihat di pemerintahannya jika ia memenangkan pemilu, dan Musk menjawab bahwa dia siap untuk bekerja di pemerintahan Amerika Serikat.
(***)