RIAU24.COM - Nama Dipa Nusantara Aidit alias DN Aidit tak bisa lepas dari Partai Komunis Indonesia (PKI).
Dibalik semua itu ternyata pentolan PKI ini dikenal sebagai sosok religis. Salah satunya ketika dia kerap menjadi muazin dikutip dari kompas.com.
"Aidit lahir dari keluarga Islam yang taat. Ia sendiri tadinya bernama Ahmad Aidit, Ahmad yang berarti Muhammad," tulis buku yang berjudul Politik Dipa Nusantara karya Satriono Priyo Utomo dan kompas.com.
Baca Juga: Sugiono Ditunjuk Jadi Sekjen Partai Gerindra Gantikan Muzani yang Diangkat Jadi Dewan Kehormatan
"Semasa kecil, ia diajar mengaji oleh pamannya, Abdurrahim hingga akhirnya, Ia menjadi muazin di kampungnya," tulis buku tersebut.
Sayang, seiring berjalannya waktu wataknya diubah oleh pengalaman hidup yang pahit.
Baca Juga: Gempa Berkekuatan 4,3 Magnitudo Landa Bolaang Mongondow Selatan Sulut
Pengalaman itu yang akhirnya membawa DN Aidit pada ideologi komunisme hingga menjadi bos dari Partai Komunis Indonesia (PKI).
"Walaupun Aidit berasal dari keluarga berkecukupan, Ia banyak bersentuhan dengan kaum buruh," tulis dalam buku.