Bahkan, bioskop di Indonesia selalu ramai sebagai pengalaman menonton bersama teman dan keluarga saat berekreasi. Sebab, euforia pengalaman menonton di bioskop belum tergantikan hingga saat ini.
Baca Juga: Olla Ramlan Perbolehkan Anak Pacaran Asal Bisa Penuhi Syarat Ini...
Mengutip dari berbagai sumber, berikut deretan para pemilik bioskop besar di Indonesia:
1. Cineplex 21 Group
Sosok Sudwikatmono menjadi sosok awal yang dikenal kali pertama saat bioskop ini didirikan pada 21 Agustus 1987. Cineplex 21 Group menjadi pelopor pertama bioskop di Tanah Air. Angka 21 sendiri berasal dari nama Jalan MH Thamrin kavling 21, merupakan studio pertama yang dibangun kala itu.
Kemudian pada 1999, dia melepas kepemilikan bioskop tersebut kepada Benny Suherman dan Harris Lesmana. Cineplex 21 Group terdiri dari, Cinema 21, Cinema XXI, The Premiere, dan IMAX.
Setelah berdiri pertama kali di Jakarta Pusat, Cineplex 21 grup dikabarkan telah tersebar di 146 lokasi di seluruh Indonesia atau lebih dari 1.200 layar.
Baca Juga: Bayar Pakai Qris Dikenakan PPN 12 persen, Begini Penjelasan Ditjen PajakĀ
2. CGV Cinemas
Ananda Siregar dan David Hilman menjadi sosok dibalik nama CGV Indonesia, yang merupakan perusahaan bioskop yang berasal dari Korea Selatan. Saat pertama kali diluncurkan awalnya bernama Biltzmegaplex, namun pada tahun 2015 berganti nama jadi CGV Blitz. Dan sekarang hanya CGV.
Pada tahun 2006, CGV ada di Paris Van Java Mall, Bandung. Berkat kekompakan dan kerja sama yang baik dari keduanya-lah alasan bisnis bioskop mereka besar seperti sekarang.
3. Cinemaxx
Cucu konglomerat Mochtar Riady, yaitu Brian Riady, juga mendirikan perusahaan bioskop pada tahun 2013, yaitu Cinemaxx. Cinemaxx sendiri berada di mal-mal seluruh Indonesia milik Lippo Group.
(***)