RIAU24.COM - Nama Brigjen Zamroni, perwira tinggi TNI AD yang dulu sempat viral karena terseret konflik Anggiat Pasaribu dan Ibunda Arteria Dahlan mencuat kembali.
Zamroni kini ternyata telah dicopot dari jabatannya sebagai Kapusdiklat BIN. Oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, dia dimutasi sebagai Agen Madya pada Direktorat Jawa dan Bali Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN.
Mutasi Zamroni tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI. Secara keseluruhan terdapat 328 perwira yang dimutasi kali ini.
Baca Juga: Viral! Anak SD di Tulungagung Nyawer Biduan di Kelas, Kepala Sekolah Buka Suara
Posisinya sebagai Kapusdiklat BIN digantikan oleh Kolonel Inf Lucky Avianto, yang sebelumnya menjabat Danrindam XII/Tpr. Diketahui juga, Zamroni belum ada setahun menjabat Kapusdiklat BIN.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa mutasi jabatan merupakan hal biasa dalam organisasi TNI. Khusus mutasi kali ini terdapat pula 28 pati yang masuk ke dalam jabatan satuan-satuan baru TNI.
Sebelumnya, nama Brigjen Zamroni menjadi sorotan publik setelah beredar video yang menunjukkan seorang perempuan memaki-maki ibunda politikus PDIP Arteria Dahlan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Video itu disebarkan anggota Komisi III DPR yang juga kolega Arteria, Ahmad Sahroni.
Perempuan tersebut belakangan diketahui sebagai Anggiat Pasaribu alias Rindu. Ketika video tersebut viral, Anggiat semula disebut-sebut sebagai istri Brigjen Zamroni. Ini lantaran dia turun dari mobil TNI yang akhirnya diketahui sebagai kendaraan dinas Zamroni.
Baca Juga: Muflihun Bongkar Dugaan SPPD Fiktif Rp198 Miliar: Bukan Saya Sendiri yang Terlibat
Tapi setelah kasus ini ramai dan Anggiat bicara ke publik, dia menegaskan bukan istri Zamroni, melainkan adik sepupu.
Anggiat akhirnya minta maaf kepada Arteria dan ibunya. Dalam jumpa pers, sambil berurai air mata dia mengungkapkan permohonan maaf dan penyesalan atas tindakannya.
