RIAU24.COM - Kepala Sudin LH Jakarta Pusat Slamet Riyadi bicara soal sampah yang berserakan pasca kegiatan Reuni Akbar 212 yang berlangsung di Monumen Nasional (Monas) pada Selasa, 2 Desember 2025.
Usai acara, peserta meninggalkan 26,43 ton sampah, dikutip dari liputan6.com.
Pihaknya pun menerjunkan 600 petugas kebersihan gabungan dari wilayah di luar Jakarta Pusat selama berlangsungnya kegiatan Reuni Akbar 212.
"Jenis sampah yang diangkut bervariasi, namun mayoritas sampah plastik," ujarbya.
Dia merincikan, petugas dari Jakarta Pusat sebanyak 150 orang, Jakarta Barat 75 orang, Jakarta Utara 75 orang.
Lalu Jakarta Selatan 75 orang, Jakarta Timur 75 orang dan Unit Pelaksana Sub-Sistem (UPS) Badan Air 150 orang.
Menurut dia, selama kegiatan pembersihan, petugas mengumpulkan sebanyak 26,43 ton sampah berbagai jenis setelah acara tersebut selesai.
Sementara armada yang dikerahkan antara lain truk sampah 20 unit, roadsweeper (kendaraan penyapu jalan) 20 unit, truk tangki bersih 6 unit, truk air kotor 6 unit, mobil lintas 13 unit, bus toilet 22 unit dan 600 kantong plastik.