RIAU24.COM - Setidaknya 27 orang tewas setelah sebuah kapal wisata terbalik akibat cuaca badai di Teluk Halong, Vietnam, pada hari Sabtu, media pemerintah melaporkan.
Kapal yang membawa 53 orang itu terbalik sekitar pukul 14.00 waktu setempat (07.00 GMT) saat Badai Wipha mendekati negara itu melalui Laut China Selatan.
Angin kencang, hujan lebat, dan petir dilaporkan terjadi di wilayah tersebut.
Sebagian besar wisatawan berasal dari ibu kota, Hanoi, lapor surat kabar lokal VnExpress.
Belum ada pengumuman resmi mengenai kewarganegaraan para wisatawan tersebut karena tim tanggap darurat terus mencari korban selamat.
Tim penyelamat menemukan 11 korban selamat dan mengevakuasi 27 jenazah, delapan di antaranya anak-anak, lapor Kantor Berita Vietnam milik pemerintah, mengutip otoritas setempat.
Teluk Halong, sekitar 200 km (125 mil) di timur laut Hanoi, menarik puluhan ribu pengunjung setiap tahun.
Tur perahu sangat populer. Badai Wipha, topan ketiga yang menghantam Laut China Selatan tahun ini, diperkirakan akan mendarat di pesisir utara Vietnam awal pekan depan.
Cuaca yang terkait dengan badai tersebut juga mengganggu perjalanan udara.
Bandara Noi Bai menyatakan sembilan penerbangan yang tiba dialihkan ke bandara lain, dan tiga penerbangan yang berangkat ditunda sementara pada hari Sabtu.
(***)